Jumat, 27 Maret 2015

Serambi Cinta di Negeri Cahaya

RESENSI BUKU FIKSI-NON FIKSI
(“SERAMBI CINTA DI NEGERI CAHAYA”)
Diperuntukkan Sebagai Tugas Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
 











KATA PENGANTAR

Assalammu’alaikum Wr.Wb
            Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa, berkat izinnya penyusun dapat menyelesaikan resensi buku “SERAMBI CINTA DI NEGERI CAHAYA” karya Syiffanis Amaar ini.
            Resensi buku ini disusun untuk memenuhi nilai ujian praktek mata pelajaran bahasa Indonesia. Resensi ini bertujuan agar penyusun dapat meresensi buku dengan benar berdasarka tahapan-tahapan dalam membuat resensi.
            Penyusun menyadari dalam penyusunan resensi ini banyak dibantu oleh berbagai pihak, maka dari itu penyusun ingin mengucapkan terimakasih kepada :
1.      Tuhan Yang Maha Esa
2.      Orang tua penyusun yang telah memberikan dukungan moril dan materil
3.      Ibu Dra.Suyanti selaku guru mata pelajaran bahasa Indonesia
4.      Semua rekan dan sahabat penyusun
            Hanya karena keterbatasan ilmu pengetahuan dari penyusun,maka penyusun menyadari bahwa resensi ini masih jauh dari kata sempurna.Oleh karena itu penyusun memohon maaf yang sebesar-besarnya atas semua kekurangan dari resensi ini.
            Penyusun juga megharapkan kritik serta saran dari para pembaca agar kedepannya penyusunan resensi ini lebih baik dari sebelumnya.
             Demikian resensi ini penyusun susun, semoga dapat bermanfaat khususnya bagi penyusun dan para pembaca.
Wassalammu’alaikum Wr.Wb

                                                                                                            Gunungputri, Februari 2015


                                                                                                                          Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
                  Untuk menegtahui informasi dari sebuah buku kita dapat memperolehnya melalui membaca resensi buku tersebut yang dimuat dala surat kabar atau majalah.Buku yang diresensi biasanya merupakan buku yang baru diterbitkan. Melalui resensi masyarakat mendapatkan informasi tentang kelebihan dan kelemahan serta informasi lainnya tentang buku yang diresensi tersebut.
                  Menulis resensi berarti menyampaikan informasi mengenai ketetapan buku bagi pembaca. Didalam resensi disajikan berbagai ulasan mengenai buku tersebut dari berbagai segi yang terdapat dalam buku tersebut.

1.2  Tujuan
                  Tujuan dari resensi ini sendiri yaitu:
1.      Penulis dapat membuatan resensi berdasarkan tahapan-tahapan dalam membuat resensi.
2.      Pembaca dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan resensi.
3.      Pembaca dapat mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan buku yang diresensi tersebut.

1.3  Manfaat 
1.      Manfaat resensi bagi penulis buku
            Manfaatnya yaitu, penulis buku mendapatkan saran dan masukan tentang buku yang ditulisnya. Penulis juga akan mengetahui sejauh mana sambutan dan tanggapan dari masyarakat luas.
2.      Manfaat resensi bagi penerbit buku
            Manfaatnya yaitu, memperkenalkan buku yang diterbitkannya (media promosi) serta penerbit mendapatkan saran demi kebaikan buku yang diterbitkannya.
3.      Manfaat bagi pembaca
            Manfaatnya yaitu, pembaca mendapatkan referensi tentang buku-buku yang sudah diterbitkan serta pembaca dapat mengetahui hal-hal apa saja yang terdapat didalam buku tersebut.


BAB II
ISI
2.1 Identitas Buku 

    Judul buku              : Serambi Cinta Di Negeri Cahaya
     Penulis                    : Hilda Ainis Syifa “Syiffanis Amaar”
     ISBN                       : 978-602-0900-19-3
     Penerbit                  : Loveable
     Editor                      : Stan Maulen
     Cetakan                  : I,2014
     Tebal                      : IV + 336 halaman; 12.7 x 20,5 cm
     Tahun Terbit                       : 2014
     Jumlah Halaman     : 336 halaman
     Harga                      : Rp 64.500,-


2.2 Sinopsis
                        Cerita novel ini dimulai dari kisah seorang remaja bernama Azriel. Azriel tinggal bersama ibunya, Ibu Mutia. Setiap hari Azriel mengamen di jalanan ibu kota, selain mengamen Azriel juga mengajar di rumah singgah yang di dirikan oleh dia bersama sahabatnya Rangga. Selain mereka berdua yang mengajar di rumah singgah tersebut ada pula Embun adik perempuan dari rangga. Embun adalah wanita yang sangat cantik dan baik hati, mungkin karena itulah Azriel menaruh perasaan pada Embun. Karena perasaan yang teramat mendalam itu pula yang mendorong Azriel memberikan sebuah kalung yang sangat berharga baginya kepada Embun.
                        Namun ditengah perasaan Azriel terhadap Embun, Embun justru menemukan sosok lelaki yang sangat dia kagumi yaitu Varo. Embun mengagumi permainan music Varo yang sangat indah dan Embun jatuh cinta pada Varo, begitupun Varo juga ternyata menyukai Embun. Varo adalah anak dari seorang penyanyi terkenal yaitu Harry Gunawan dan ibunya adalah seorang perancang busana yang terkenal.Embun memperkenalkan Varo pada Azriel, karena Embun tau Azriel sangat menyukai Harry Gunawan ayahnya Varo. Namun bukannya merasa senang justru Azriel malah terlihat tidak senang Embun dekat dengan Varo.
                        Varo dan Embun semakin dekat, bahkan mereka sering jalan berdua. Namun kedekatan itu tidak berlangsung lama karena Varo akan pergi ke London untuk menggapai impiannya menjadi seorang musisi terkenal. Namun sebelum keberangkatannya ke London Varo mendapatkan fakta bahwa Azriel adalah kakaknya, hal itu Varo ketahui ketika dia mendapatkan foto ayahnya bersama seorang perempuan dan seorang anak laki-laki dari dompet Azriel yang terjatuh. Kemudian Varo memberanikan diri menanyakan hal itu pada ayahnya, dan ayahnya mengakui bahwa Azriel adalah kakak tiri Varo dan menjelaskan kejadian yang sebenarnya.Memang ayah Varo dulu sempat menikah dengan ibu Azriel dan dikarunia seorang anak yaitu Azriel. Tetapi karena perbedaan agama dari keduanya, orang tua  mereka meminta agar mreka bercerai atau Azriel akan dibawa ke panti asuhan. Hingga akhirnya Harry menceraikan Mutia ibu Azriel demi kebaikan bersama. Harry berpesan pada Varo agar tidak mencintai wanita yang tidak seagama dengannya, namun hal itu sudah terlambat karena Varo sudah terlanjur mencintai Embun.
                        Tiga hari menjelang keberangkatan Varo ke London Embun melihat ayah Varo sedang berbincang dengan seorang dosen tentang kepergian Varoke London, ketika mengetahui Varo akan pergi ke London Embun teringat perkataan Varo saat pertama kali mereka bertemu, Varo mengatakan bahwa dia akan pergi ke London untuk mengejar impiannya menjadi musisi. Hari terakhir sebelum keberangkatannya ke London Varo pergi menemui Embun di kampusnya. Ketika mereka bertemu di lantai atas gedung kampus, Varo menyatakan cintanya pada Embun. Namun Embun yang telah mengetahui perbedaan diantara keduanya todak ingin mengorbankan agamanya demi cintanya kepada Varo.
                        Akhirnya Varo berangkat ke London untuk mewujudkan mimpinya meski dia berat meninggalkan Embun. Ketika sampai di London Varo di jemput oleh seorang laki-laki bernama Louis yang merupakan kawan ayahnya Varo, bersama Louis lah Varo akan tinggal di London. Ketika sampai di apartemen Louis, Varo tersadar bahwa ponselnya tertinggal di taksi. Varo sangat kebingungan karena di ponsel itu ada nomer Embun.Setelah merebahkan tubuhnya sejenak di tempat tidur, Varo langsung bergegas keruang tengah dan melihat sebuah piano dan langsung memainkannya. Louis yang melihat hal tersebut langsung kagum melihat kemampuan Varo tersebut. Setelah melihat bakat Varo Louis lalu mendaftarkan Varo dalam audisi “ Simphony of music”. Ketika Varo jalan-jalan di London dia melihat seorang gadis yang mirip seperti Embun, lalu Varo mengikutinya. Setelah lama mengikuti gadis tersebut Varo kehilangan jejak gadis tersebut. Varo tersesat dan tidak mengetahui jalan untuk pulang ke apartemen, hingga akhirnya dia bertemu dengan seorang anak kecil bernama Amar. Varo meminta tolong kepada Amar untuk ditunjukkan jalan kembali ke aparten, Amar bersedia mengantar Varo pulang. Ketika Amar telah mengantarkan Varo dan Amar hendak pulang, tidak sengaja Varo menemukan botol kaca terjatuh dari saku Amar, ketika Varo hendak mengembalikannya Amar telah pergi.
                        Sementara itu di Jakarta, Harry yang akan mengadakan konser dikabari oleh produsernya bahwa penyanyi yang biasa tampil menemaninya berhalangan hadir, lalu Harry menelpon Varo untuk meminta saran dan Varo menyarankan agar ayahnya meminta Azriel untuk berduet bersamanya. Lalu Harry menemui Azriel untuk memintanya agar mau berduet bersamanya di konser nanti, dan Azriel menyetujuinya dengan syarat Harry harus menanggung sendiri resikonya.
                        Sementara itu Varo kembali menemui Amar untuk mengembalikan obat yang terjatuh dari saku amar, Varo sudah mengetahui jika obat tersebut adalah obat kanker dan Varo sangat prihatin dengan apa yang dialami Amar. Ketika Varo ingin mengajak Amar berjalan-jalan Varo mendengar suara lantunan AL-QUR’AN, ternyata suara itu adalah suara Amaar. Mendengar lantunan ayat AL-QUR’AN dari Amar Varo merasakan kedamaian. Lalu setelah Amar selesai mengaji, Amar keluar dari masjid dan menghampiri Varo, lalu Varo mengjak Amar berjalan-jalan. Kemudian Varo banyak bertanya tentang islam kepada Amar.
                        Konser Harry Gunawan akan segera berlangsung, namun Harry belum juga muncul. Hal ini membuat produser music konser tersebut kebingungan, namun kemudian Harry dating dan berkata dia akan tampil dengan anaknya tapi anak itu bukan Varo. Produser dan wartawan yang mendengar hal itu sontak terkejut dan bertanya-tanya apa maksud Harry sebenarnya. Lalu muncullah Azriel dari balik ruang make up dan kemudian konser dimulai. Keesokan harinya setelah konser tersebut selesai banyak pemberitaan soal Azriel yang dianggap anak haram Harry. Istri Harry yang membaca berita tersebut di majalah sangat terkejut dan marah, hingga akhirnya dia pergi dari rumah.
                        Sementara itu Varo bersiap megikuti audisi, setelah menunggu giliran Varo akhirnya tampil dan berhasil memukau semua penonton dan juri, akhirnya varo lolos kebabak berikutnya. Sementara itu, setelah mengklarifikasi kabar tentang Azriel akhirnya istri Harry kembali pulang. Kemudian Rose istri Harrry meminta agar diatarkan untuk bertemu dengan Azriel. Rose menawari Azriel untuk tampil di sebuah acara fashion show untuk menyanyi, dan Azriel menerimanya.
                        Setelah tampil di acara itu Azriel menjadi terkenal dan berubah menjadi seorang bintang. Sementara itu Varo berhasil menembus babak final lomba music di Inggris.Sebelum final Varo berniat mengunjungi Amar. Ketika sampai di rumah Amar, Varo bertemu dengan orang tua Amar. Namun Varo kebingungan karena tidak menemui Amar, hingga akhirnya ayah Amar mengajak Varo kesebuah pemakaman dan menceritakan kepada Varo bahwa Amar telah meninggal. Namun sebelum meninggal Amar menitipkan sebuah kaset kepada ayahnya untuk diberikan kepada Varo. Varo sangat terpukul atas meninggalnya Amar, dia tidak bisa tidur dan hana bisa diam sambil mendengarkn kaset dari Amar. Ketika babak final di lakukan Varo terlihat tidak bergairah dan tampil apa adanya, dan hasilnya Varo pun kalah. Setelah babak final itu Varo lebih banyak diam di apartemen dan terus memutar kaset pemberian Amar.Suatu hari Varo ditawari menjadi penyanyi di sebuah perusahaan rekaman dan Varo menerimanya. Kemudian Varo berhasil mewujudkan mimpinya menjadi penyanyi terkenal. Namun ditengah perjalanannay sebagai penyanyi Varo kerap dihinggapi perasaan yang ane ketika mendengar lantunan ayat AL-QUR’AN. Suatu malam Varo bermimpi bertemu dengan Amar, lalu Varo menceritakan kejadian-kejadian tersebut kepada ayahnya Amar dan guru mengaji Amar. Lalu Varo diberikan sebuah tafsir AL-QUR’AN oleh guru mengaji Amar. Setelah Varo membaca tafsir tersebut dan kmudian Varo mndapat sebuah pertandan dari ALLAH, Varo pun mantap untuk memeluk islam. Varo menyatakan keislamannya dan mengucapkan dua kalimat syahadat di depan guru mengaji dan ayahnya Aamr serat jamaah di masjid dekat rumah Amar.
                        Setelah mantap masuk islam, kemudian Varo menceritakan hal tersebut pada Louis dan orang tuanya. Orang tua Varo sangat marah terhadap Varo, namu Varo mengungkapan alasannya dan hal tersebut membuat hati orang tuanya luluh dan menerima keputusan Varo.
                        Setelah cukup lama meninggalkan Indonesia, akhirnya Varo pulang ke tanah air untuk menemui Embun dan Azriel. Varo memberiakn kejutan dengan menyanyi di acara wisuda Embun, Embun dan semua tamu termasuk Azriel sangat terkejut. Tapi Embun tidak bisa menemui Varo secara langsung karena Varo sangat sibuk. Ketika Embun sedang di rumah singgah alangakh terkejutnya dia ketika Varo dating dan mengucapkan salam, lalu Varo menceritakan bahwa dia sudah masuk islam. Lalu Varo mengajak Embun berjalan-jalan, ketika di tengah jalan Embun melihat Ani muridnya di rumah singgah sedang di pukuli oleh ayahnya. Varo dan Embun berusaha menyelamatkan Ani ketika Varo menyelamatkan Ani ayah ani mengeluarkan sebilah pisau dan menusukannya kea rah Varo, namun tiba-tiba Azriel muncul dan melindungi varo dan membiarkan tubuhnya tertusuk pisau. Sontak Embun dan Varo berteriak, namun nyawa Azriel sudah tidak tertolong lagi. Varo sangat terpukul atas kepergian Azriel, dia terus merasakan kesdihan.
                        Setelah sebulan keprgian Azriel baru lah Varo bisa terlepas dari rasa kesedihan tersebut. Kemudian Varo memutuskan untuk melamar Embun di kafe La Carte, tempat pertama kali Varo bernyanyi untuk Embun. Akhirnya Varo menikahi Embun, dan membawa Embun ke London.









2.3 Unsur Intinsik
            1. Tema
                        Tema yang diangkat dalam buku ini yaitu cinta, mengejar mimpi dan pencarian tuhan.
2. Alur
Jika dilihat dari jalan ceritanya, novel ini menggunakan alur cerita maju-mundur.
3.Sudut Pandang
Dalam Novel ini, sudut pandang yang digunakan adalah orang ketiga tunggal. 
4.Penokohan
Penggambaran tokoh dalam novel ini begitu kreatif dan jelas. Terdapat tokoh yang memegang peran dominan dalam novel ini yaitu protagonis dan titragonis
5.Gaya Bahasa
Kata-kata yang ditulis ringan dan gaya bahasanya sangat menyesuaikan dengan perkembangan masyarakat modern. Selain itu, bahasa yang digunakan juga memiliki makna dan berisi.

2.4 Sekilas Tentang Penulis 
Syiffanis Amaar merupakan nama pena dari Hilda Ainis Syifa. Perempuan kelahiran Jakarta, 12 oktober 1995 ini merupakan mahasiswa STMIK ISTB Jakarta dan alumni dari         SMK Global Persada. Novel ini merupakan novel pertama yang diterbitkan.
Di tengah aktivitasnya sebagai karyawan sekaligus mahasiswa, Hilda, biasa ia disapa, menyempatkan diri untuk menyalurkan hobi menulisnya. Beberapa karya novelnya sedang dalam perampungan.

BAB III
PENUTUP

3.1  Kelebihan dan Kekurangan Buku
           
1.      Kelebihan
Inti cerita novel ini, bukan hanya tentang cinta, tapi penemuan jati diri, kepercyaaan akan Tuhan, pergulatan batin, konflik keluarga, dan cita-cita. Yang akhirnya, membuat novel ini kaya akan konflik dan tidak membosankan. Cerita novel ini tidak monoton dan ceritanya membuat penasaran pembaca untuk membaca setiap chapternya.
Novel ini menyajikan cerita yang bisa membawa emosi pembaca pada kenyataan hidup yang sesungguhnya. Novel ini juga sangat inspiratif dan edukatif karena banyak pelajaran yang bisa diambil dari novel ini. 


2.      Kekurangan
Novel ini menggunakan alur yang meloncat-loncat, sehingga dapat beresiko membuat bingung pembaca. Untuk itu diperlukan  pemahaman dan konsentrasi yang tinggi bagi pembacanya.


3.2 Kesimpulan
Kesimpulannya adalah sebelum kita meresensi buku sebaiknya kita membaca atau menyimak buku tersebut  dengan cermat.Selain itu kita juga harus memahami isi dan makna dari buku tersebut.Setelah kita melakukan semua itu barulah kita bisa membuat synopsis dan menganilasa kelebihan serta kekurangan dari buku tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar